Sangatta – Pelabuhan Kenyamukan yang masuk dalam program Multi Years Contrak (MYC) Kabupaten Kutim terus berproses. Tak hanya kelanjutan pembangunan pelabuhan di danai juga oleh pihak swasta dan APBN .
Ketua Komisi C DPRD Kutim Adi Sutianto mendorong percepatan penyelesaian pembangunan Pelabuhan Kenyamukan yang masuk dalam program Multi Years Contrak (MYC) Kabupaten Kutim.
Dikatakannya, pengoperasian Pelabuhan Kenyamukan sudah dinantikan dan masyarakat menaruh harapan percepatan fungsi Pelabuhan sebagai pelabuhan pengumpan.
Pelabuhan pengumpan memegang peran sangat strategis dalam meningkatkan kelancaran distribusi barang dan jasa yang dapat mengurangi biaya ongkos angkut yang masih cukup mahal dirasakan masyarakat.
“Karena belum beroperasinya, harga kebutuhan masyarakat lebih tinggi dari daerah lain. Makanya dengan hadirnya pelabuha mampu menekan harga tinggi ini,” terangnya.
Oleh karena itu diharapkan target di 2024 Pelabuhan Kenyamukan dapat selesai termasuk persiapan fisik sarana dan prasarananya sehingga dapat beroperasi sesuai harapan .
“Karena itu kami mendorong Pemerintah dan stakeholder yang terlibat dalam percepatan penyelesaian pelabuhan untuk bersinergi bersama-sama melakukan upaya percepatan penyelesaian pembangunan pelabuhan kenyamukan secara terarah dan terlaksana,” tutupnya.ADV
