AdvetorialKabar TerkiniKutai TimurRegional

Agusriansyah Ridwan Pastikan Serapan APBD Kutim 2024 Maksimal

Sangatta – Anggota Komisi D DPRD Kutai Timur dari fraksi PKS, Agusriansyah Ridwan, optimis pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) di bawah kepemimpinan Ardiansyah Sulaiman maksimal dalam penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024.

Agusriansyah meminta seluruh elemen masyarakat dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutim untuk tidak khawatir terkait penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024 ini.

Dikatakannya bahwa hal ini sudah terbukti pada tahun lalu, meskipun ada kekhawatiran bahwa anggaran tidak akan terserap maksimal, pada akhirnya serapan anggaran mencapai 85 persen.

“Menurutnya, sudah terbukti, tahun lalu dikawatirkan anggaran tidak terserap namun pada akhirnya mampu mencapai 85 persen. Artinya tahun ini pun mampu maksimal dalam penyerapan anggaran,” katanya.

Ia menekankan bahwa dengan pengalaman dan track record yang ada, pemerintah Kabupaten Kutai Timur di bawah kepemimpinan Ardiansyah Sulaiman memiliki kapasitas untuk mengelola anggaran dengan baik.

Agusriansyah juga mendorong semua pihak untuk tetap memberikan dukungan dan kepercayaan kepada pemerintah dalam menjalankan program-program pembangunan yang telah direncanakan.

“Kami yakin dengan kepemimpinan yang ada, pemerintah daerah mampu memaksimalkan penyerapan anggaran demi kesejahteraan masyarakat Kutai Timur,” tambahnya.

Agusriansyah juga mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dan mengawasi pelaksanaan anggaran, serta memberikan masukan yang konstruktif.

“Partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat sangat penting untuk memastikan anggaran digunakan secara efektif dan tepat sasaran,” tegasnya.

Dengan optimisme dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan penyerapan APBD 2024 dapat berjalan lebih baik dan memberikan manfaat nyata bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kutai Timur

Loading

Leave A Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *