Sangatta – Anggota DPRD Kutai Timur, Mulyana, mendesak Pemerintah Kabupaten Kutai Timur untuk memperhatikan secara cermat penggunaan dan penyerapan dana transfer desa yang totalnya mencapai Rp 811,45 miliar. Mulyana menilai pentingnya pengawasan yang ketat agar dana tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal.
Mulyana menekankan bahwa evaluasi dan pemantauan yang teliti perlu dilakukan untuk mengklasifikasikan desa-desa berdasarkan progres pemanfaatan anggaran. “Pemerintah harus bisa membedakan antara desa yang sudah menunjukkan kemajuan signifikan dan desa yang masih memerlukan dukungan lebih,” ujarnya.
Menurut Mulyana, pendekatan ini bertujuan agar dana yang dialokasikan tidak hanya tersebar merata, tetapi juga diarahkan dengan bijaksana untuk desa-desa yang benar-benar membutuhkan bantuan. “Dengan pemantauan yang tepat, kita bisa memastikan bahwa setiap desa mendapatkan alokasi dana yang sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas mereka,” tambahnya.
Mulyana berharap langkah-langkah ini dapat memaksimalkan dampak dari dana transfer desa, sehingga pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di desa-desa di Kutai Timur dapat meningkat secara signifikan. Pemerintah diharapkan dapat mengambil langkah-langkah strategis untuk menjamin bahwa dana tersebut digunakan dengan efektif dan efisien.
