Sangatta – Sebanyak 108 Guru Agama se-Kabupaten Kutai Timur (Kutim) berpartisipasi dalam kegiatan Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka bagi Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat SD dan SMP se-kabupaten Kutim.
Kegiatan tersebut merupakan garapan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang bekerjasama dengan Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Kutim dan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kutim.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman disaksikan oleh Kepala Disdikbud Kutim Mulyono, Perwakilan Kantor Kemenag Kutim Nanang Gazali dan Ketua AGPAII Kutim Rusini di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Kutim, Senin (24/7/2023).
“Kami mengapresiasi sekaligus mengucapkan terimakasih kepada para guru agama atas dedikasinya untuk mendukung kemajuan pendidikan di daerah Kutim,” ucap Kepala Disdikbud Kutim, Mulyono dalam sambutannya.
Mulyono menyampaikan bahwa pemerintah akan selalu memberika dukungan terbaik mereka dalam meningkatkan kualitas sektor pendidikan di berbagai bidang termasuk bidang keagamaan.
“Untuk mendukung hal tersebut, bersama korwil dan pengawas sekolah, kami telah mendiskusikan untuk menambahkan 2 Jam Pelajaran yang akan dipergunakan untuk membaca Al-Quran dalam bentuk Ekstrakulikuler,” jelas Mulyono.
Untuk memaksimalkan hal tersebut, Pemerintah juga melibatkan UMMI Foundation dan memberdayakan guru-guru TPA yang ada.
“Kami meminta kepada para guru untuk lebih percaya diri dengan memanfaatkan dukungan dari Disdikbud untuk bersama-sama membangun pendidikan di Kutim,” pungkasnya.
